![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjuuSP8pdyFr_flHdqRaXM5TUafs05g2iktJ6eIc17giv_CLOumGs6QRsGQPhrm-G0DOeIc-IDfULWL4YR_BxcxZMVmyLG5YxMzy2GC_lND1QEjGyesvZDU9kmr9uc3tAnOoo4iRTgViTI/s400/Blazer+Jaket+Korea+SK-14.jpg)
Jas khusus untuk merokok itu disebut dinner jacket di Inggris atau smoking
di Prancis. Apa pun sebutannya, setelan itu berupa jas hitam yang
dipakai terbuka di atas kemeja putih, rompi hitam dan dasi kupu-kupu
hitam. Kemejanya memakai lipit-lipit di bagian dada yang disebut plastron. Awalnya kerah kemeja itu bermodel berdiri tegak dengan bagian ujung menekuk.
Jas ini populer di Eropa tahun 1890an. Di Amerika dikenal dengan sebutan tuxedo.
Berasal dari Tuxedo Park Club di mana seorang pria pesolek bernama
Griswold Lorillard memamerkan setelan jas “tidak formal” itu tahun
1886. Penampilan pertama setelan jas itu menjadi skandal, tapi di
kemudian hari banyak pria menjadi pengikutnya.
Amerika juga kemudian mengganti kemeja berkerah berdiri itu dengan kerah biasa sampai akhirnya diterima luas sampai sekarang.
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhuMfsHsyPr08JPRiE6em1UhCpu0vhhLwu1rvfEu6RNw8fCBFMESAcarDg6MA3wAF_eki9J2Qm8ZSiKCwtYaBJ_pxIo0Ba7wEm1wxTDlcSDmv7kJhsLCOeJEvsxBvWA4cWS1Fv2u-FK1vY/s320/Blazer+Korea+-+BK-01.jpg)
Pria-pria modis membawanya dalam perjalanan liburan mereka untuk
dipakai selama makan malam di hotel. Kemudian juga terlihat dalam pesta
kalangan terbatas dan di gedung teater. Malah ada masanya tuksedo
dipakai untuk baju petang saat minum teh di luar kota.
Di tahun 1920an pengarang dan aktor Noel Coward mengganti rompi
dengan ban pinggang lebar terbuat dari satin. Ban pinggang lebar itu
disebut cummerband yang berasal dari bahasa Hindustan kamarband.
Kini smoking, tuksedo atau dinner jacket menjadi setelan jas paling resmi. Biasanya merupakan dress code
untuk acara jamuan makan malam resmi di istana sampai acara formal
kalangan pebisnis. Juga menjadi busana pengantin ala Barat dan pakaian
wajib para aktor dalam acara penyerahan piala Oscar.
Dalam perkembangannya sifat formal jas itu kemudian dilanggar oleh
kaum muda. Aktor Brad Pitt, misalnya, datang ke acara penyerahan Oscar
dengan tetap memakai setelan jas jas tuksedo dan kemeja putih, tapi
tanpa dasi.
Sedangkan blazer lahir di era Edwardian di Eropa dan merebak di era swinging tahun 60-an. Pada tahun 80-an hingga sekarang jas atau blazer banyak dikenakan oleh pria-pria Italia, dan berkembang dengan beragam gaya dan gaya yang inspiratif.
Kalo membicarakan perbedaannya Jas adalah fashion formal yang bakal
ningkatin value kamu saat kamu dipandang orang, biasanya dipakai untuk
kekantor/kerja, kain dan rajutan lebih rapi dari blazer. Sedangkan
Blazer rajutan/jahitan dan kainnya lebih beragam sehingga cocok buat
nongkrong sama temen-teman. simpelnya si Blazer ini anak muda keren yang
suka jalan-jalan dan si Jas adalah Pria Dewasa yang sibuk dengan
kerjaan.
Elemen fashion blazer adalah salah satu outerwear yang
wajib dimiliki pria. Keampuhannya selain memberikan nuansa rapi saat
berbusana juga mampu “memikat” wanita! Cosmo, memilih tiga jenis blazer
untuk mengakomodir gaya berbusana Anda, So, Lets try dude!
Perbedaan Blazer dan Jaket